• Rabu, 05 Februari 2020 | 10 Jumadil Akhir 1441 H | Dibaca : 1934 Kali

Santri Pondok Pesantren Babussalam Turut Hadiri Haul Ke-96 Allahyarham Syekh Abdul Wahab Rokan

Santri SMA Babussalam Pekanbaru selalu turut menghadiri acara puncak Peringatan Haul ke-96 Allahyarham Syekh Abdul Wahab Rokan yang jatuh pada hari Sabtu 22 Jumadil Awal 1441 H bersamaan dengan 18 Januari 2020.

Sekitar 35 orang hadir mewakili Pondok Pesantren Babussalam. Mereka terdiri dari 31 santriwan dan sisa para ustadz sebagai pendamping/pembina. Termasuk di antaranya Kepala SMA Babussalam H Khalifah Imran Effendy Hasibuan MA, yang telah bersuluk di Besilam sejak 12 Januari 2020.

Acara puncak formal pada hari Sabtu 18 Januari bertempat di Madrasah Besar Besilam. Acara haul dihadiri Gubernur Sumatera Utara H Edy Rahmayadi, para Tuan Guru Mursyid, Khalifah dan jamaah Tariqat Naqsyabandiyah. Juga diramaikan warga masyarakat lokal dan para tamu Allah lainnya yang datang ke Kampung Wisata Religi Besilam. Mereka berasal dari daerah-daerah di Sumatera Utara, dari Riau, Nanggroe Aceh Darussalam, Jawa, bahkan juga ramai dari negeri Jiran Malaysia.

Penyertaan santri pada kegiatan haul sebagai satu upaya untuk memperkenalkan ulama kepada santri. Ketua Rombongan Pesantren Babussalam Pekanbaru Ustadz Khalifah Muhammad Ali Siregar SAg menyampaikan kriteria santri yang turut menghadiri haul. "Santri yang menghadiri haul ini diutamakan bagi santri yang sudah mengambil Tariqat Naqsyabandiyah apalagi yang sudah pernah mengikuti kegiatan Suluk", ungkap Ustadz Ali, yang juga Guru SMA Babussalam.

Syekh Abdul Wahab Rokan seorang ulama pejuang dilahirkan pada 10 Rabiul Akhir 1230 H (28 September 1811) di kampung Danau Runda Desa Rantau Binuang Sakti, Negeri Tinggi Kecamatan Kepenuhan, Kabupaten Rokan Hulu Riau, dan wafat di Besilam pada 21 Jumadil Awal 1345 bersamaan dengan 27 Desember 1926.

Syekh Abdul Wahab Rokan adalah Pengasas Kampung Babussalam (Besilam) Langkat Sumatera Utara yang menjadi Pusat Pengembangan dan Pengamalan Tariqat Naqsyabandiyah sejak abad ke-19. Bahkan merupakan Pusat Tariqat Naqsyabandiyah terbesar di Asia pada Abad 21 ini. Untuk mengenang jasa-jasa Wali Qutub Syekh Abdul Wahab Rokan makadiselenggarakan kegiatan memperingati hari wafat Beliau dengan berbagai kegiatan seperti Tahlil Ratib Samman tiga malam berturut-turut.(*)