• Jumat, 19 Juni 2020 | 27 Syawwal 1441 H | Dibaca : 2025 Kali

Hari Keempat, Santri Kelas VII Naik Kereta Api Menuju Pantai Gandoriah

Hari keempat jadi hari saatnya kembali ke Pekanbaru. Meski demikian satu objek wisata lagi yang akan dikunjungi, Pantai Gandoriah.

Usai cabut dati Hotel Padang sekitar pukul 08.00 WIB, para santri Pesantren Babussalam menuju Stasiun Kereta Api Simpang Haru, Padang. Ya kereta api memang transportasi pilihan menarik bagi wisatawan jika ingin ke pantai tadi.



Pantai Gandoriah terletak sekitar 100 meter dari pusat kota Pariaman. Pada hari libur pantai ini dilewati oleh kereta api wisata yang datang setiap hari dari Stasiun Simpang Haru Padang menuju Stasiun Pariaman. Di pantai Gandoriah ini setiap tahun dilaksanakan upacara pembuangan Tabuik di waktu matahari terbenam pada tanggal 10 Muharram.

Sampai di Pantai Gandoriah sekitar pukul 11.00 WIB. Para santri menikmati keindahan pantai melaksanakan shalat Zuhur dan jamak Ashar. Diselingi dengan makan siang.

Sekitar pukul 14.00, bus-bus lantas membawa para santri balik arah, ke Pekanbaru. Tapi pak sopir tak tancap gas stright to Pku. Jelas tak lengkap rasanya jika pulang tak membawa buah tangan alias oleh-oleh. Makanya, rombongan mampir dulu di Sanjai Djuragan.

Dari satu kembali tancap gas hingga sampai waktu Shalat Magrib plus melakukan jamak Isya di Lubuk Bangku. Setelah makan dan istirahat barulah benar-benar melaju ke Pekanbaru.

Ini foto kenangan para santri kelas VII SMP Babussalam di pantai Padang dalam agenda Ziarah, Studi dan Wisata ke Sumatera Barat.

(*)