Saat ini, Bapak Mardani H Maming sangat pantas disebut sebagai orang sukses sekaligus menjadi role model alias contoh teladan bagi generasi muda. Beliau sudah bisa meraih prestasi di banyak bidang kehidupan di usia tergolong masih muda.

 

Di bidang politik beliau mencapai puncaknya ketika terpilih menjadi Bupati Kabupaten Tanah Bumbu masa jabatan 2010-2015. Bupati yang dilantik pada September 2010 ini berpasangan dengan Difriadi. 

 

Saat itu, seperti dikutip dari merdeka.com, Pak Mardani menjadi Bupati Termuda se-Indonesia (29 tahun) yang tercatat di rekor MURI setelah mengalahkan Bupati Indragiri Hulu, Riau, Yopi Arianto SE, yang saat dilantik berusia 30 tahun.

 

Pelantikan Bupati termuda ini dihadiri oleh banyak tokoh-tokoh penting. Selain dilantik sendiri oleh Gubernur Kalimantan Selatan, H Rudy Ariffin, juga dihadiri oleh pengurus pusat PDIP sebagai partai pengusungnya. Salah satunya adalah putri dari Mantan Presiden RI Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani yang datang langsung dari Jakarta.

 

Pak Mardani telah merasakan panggung politik sebelum dirinya menjadi Bupati. Pernah menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Tanah Bumbu dari Fraksi PDIP. Ketika mencalonkan diri sebagai Bupati, ayah 2 orang anak ini mendapatkan dukungan dari banyak parpol. Seperti Partai Bintang Reformasi (PBR), PPP, Partai Demokrat, PAN, Gerindra, Golkar, dan PKS. Acara pelantikan pun dihadiri sedikitnya 2.500 undangan.

 

Walaupun hari-harinya disibukkan dengan kegiatan sebagai Bupati, namun beliau tidak melupakan kehidupan berorganisasi. Tercatat sebagai Ketua Moge Tanah Bumbu, Pembina LKBH Perjuangan Tanah Bumbu, Anggota KAI Tanah Bumbu, Wakil Ketua DPD PDIP Kalimantan Selatan Bidang Sumber Daya, dan masih banyak lagi. 

 

Berikutnya terpilih sebagai Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) dalam Munas ke XVI yang berlangsung di Hotel Sultan, Jakarta pada 2019. Periodenya 2019-2022.

 

Pak Mardani menggantikan Pak Bahlil Lahadalia. Beliau terpilih dengan mendapat 146 suara atau 95,42% dalam voting yang berlangsung Selasa dinihari 17 September 2019.

 

Terakhir, beliau dipilih oleh Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya sebagai Bendahara PBNU dalam periode 2021-2026.

 

 

 

Pak Mardani H Maming lahir di Batulicin, 17 September 1981. Ia memiliki dua anak, M. Farel Daffa Mardani, M. Rizky Mardani. Istrinya bernama Hj. Erwinda.

 

Pak Mardani pernah menempuh pendidikan di SDN Batulicin. Melanjutkan ke SMPN 1 Batulicin. Kemudian ke SMAN 1 Karang Rejo, Tulungagung, Jawa Timur.

 

Gelar sarjana Ilmu Hukum diraih dari Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin. Dan melanjutkan pada S2 Ketahanan Nasional di Universitas Brawijaya, Malang. Tak sampai di situ, dilanjutkan ke S3 Ilmu Sosial/Politik di Universitas Airlangga, Surabaya.

 

Adapun karir usaha Pak Mardani adalah sebagai Direktur PT Batu Licin Bina Usaha, CEO PT. Maming Enam Sembilan, dan CEO PT. Batulicin Enam Sembilan Group.

 

Mardani juga aktif di dunia politik dan organisasi. Ia aktif Yayasan Haji Maming 69. Kemudian menjabat sebagai Anggota DPRD Kabupaten Tanah Bumbu (2009), serta Bupati Tanah Bumbu 2010 - 2015 dan 2016 - 2021.

 

Juga sebagai Ketua Taruna Merah Putih Kalsel (2010 - 2015), Koordinator Bina Wilayah BPC HIPMI se-Kalimantan Selatan, BPD HIPMI Kalsel (2013-2015), Wakil Bendahara BPP HIPMI (2015 - 2018), Ketua DPD PDI Perjuangan Prov. Kalsel (2015 - 2020) dan Ketua APKASI (Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia) 2015-2020.(*)