• Selasa, 13 April 2021 | 1 Ramadhan 1442 H | Dibaca : 1240 Kali

Alhamdulillah Santri SMA Babussalam Masih Bisa Menggelar Acara Kekeluargaan Santri Kelas XII

Para santri kelas XII SMA Babussalam tetap bisa merasakan aktivitas terakhir mereka di sekolah. Senin, 5 April 2021/22 Sya'ban 1442 H, mereka menikmati momen-momen akhir kebersamaan di Acara Kekeluargaan Santri Kelas XII.



Momen silaturrahim jelang perpisahan mereka tersebut diikuti 96 santri putra dan putri. Juga hadir para majelis guru SMA Babussalam. Tak ketinggalan pula sejumlah Pimpinan antara lain Ustadz Huzaifi mewakili Pimpinan Yayasan Syekh Abdul Wahab Rokan.

Juga hadir kepala SMA Babussalam H Imran Effendy Hasibuan, Kepala SMP Babussalam H Ali Munar dan Kepala SD Babussalam Hj Yanti Elvina.

Namun kali ini, para santri memang tidak bisa didampingi oleh orang tua dan keluarga dekat mereka. Ini bisa dimaklumi untuk meminimalisir jumlah orang yang hadir di acara tersebut. Sekaligus juga mengikuti protokol kesehatan Covid-19.

Dalam sambutannya mewakili yayasan, Ustadz Huzaifi mengucapkan terima kasih banyak kepada Pimpinan dan majelis guru SMA Babussalam yang sudah melaksanakan tugas dengan baik. Apalagi dalam masa pandemi Covid-19, masih bisa melahirkan para santri yang berkualitas dan berprestasi.

Tak lupa beliau pun mengharapkan kepada para santri terus menggesa diri untuk pendidikan lebih tinggi. Beliau juga berpesan agar tetap berpegang teguh pada Al-Qur'an dan Hadits Nabi.

''Ada di antara para santri ditempa di sini selama 12 tahun, 9 tahun dan 6 tahun. Itu menjadi pondasi agar anak-anak semua menjadi lebih baik dan lebih kuat menjalani kehidupan masa mendatang. Dan tetaplah menjadi orang-orang beriman, berilmu, beramal dan berakhlak mulia,'' harap Ustadz Huzaifi.

Pada bagian akhir, beliau titip pesan permintaan maaf untuk para orang tua santri. Jika selama ini ada kekurangan, kekhilafan, termasuk juga tidak bisa hadir pada acara kekeluargaan ini.

''Kami sudah berupaya melakukan yang terbaik. Jika ada hal-hal kurang berkenan terjadi, itu semua di luar kesengajaan kami,'' harap Ustadz Huzaifi.(*)