• Jumat, 13 Mei 2022 | 11 Syawwal 1443 H | Dibaca : 1381 Kali

Jadi Khatib Shalat Id, Ustadz Ali Siregar Ajak Jamaah Isi Idul Fitri Dengan Amalan-Amalan Baik

Penulis

Reporter

Ustadz Muhammad Ali Siregar S.Pd.I dipercaya menjadi khatib Shalat Idul Fitri 1443 H di Masjid Darussalam, Pondok Pesantren Babussalam Pekanbaru.

Tuan Guru Syekh H Ismail Royan beserta keluarga besar menjadi jamaah Shalat Id tersebut yang bertepatan pada Senin, 2 Mei 2022.

Dalam khutbahnya, Ustadz Ali mengatakan bahwa usai melaksanakan puasa Ramadhan manusia kembali suci lahir dan batin.

Sekaligus memberikan kegembiraan. Akan tetapi hakikat kegembiraan itu bukan terletak pada seperti baju yang baru.

Tapi hakikat kegembiraan itu terletak pada jiwa yang baru. Kembali pada kesucian lahir dan batin.

"Sebagaimana sastra Arab mengatakan Yang dinamakan hari raya bukanlah orang yang memakai baju baru. Tapi orang yang bertambah perasaan cinta dan ketakwaannya pada Allah SWT," ujar Khatib.

Oleh karena itu Khatib mengajak jamaah Shalat Id untuk mengisi kesucian tersebut dengan amalan-amalan yang saleh. Sebagaimana anjuran baginda Rasulullah, "Bersungguh-sungguh kamu sekalian pada hari raya Idul Fitri dengan amalan-amalan baik seperti sedekah, shalat, zakat, tasbih dan tahmid."

"Karena sesungguhnya Allah SWT mengampuni dosa-dosa kamu sekalian, mengabulkan doa-doa kamu sekalian dan melihat kamu sekalian dengan kasih sayang."

Sebulan dilatih melawan perang besar dan dahsyat yakni lawan hawa nafsu. Ramadhan menjadi bulan pembersihan, pemberhentian sejenak bagi umat. Jadi bulan yang memperbaiki posisi kita guna mengarungi hidup setahun mendatang.

Dilanjutkan beliau, puasa menjadikan kita menjadi yang bermartabat. Manusia yang beriman. Karena manusia yang berimanlah yang tahan uji, mampu bertahan tanpa kehilangan identitas dan kepribadiannya.(*)