Yayasan Syekh Abdul Wahab Rokan yang saat ini dipimpin oleh Syekh Haji Ismail Royan, didirikan pada tanggal 21 November 1979 yang bertepatan dengan tanggal 1 Muharram 1400 H.
Kontak Kami
Jalan HR.Soebrantas No.62 Pekanbaru, Riau
(0761) 6700646
pesantrenbabussalam@gmail.com
Teks foto:
Sabtu, 01 Juli 2023 | 12 Zulhijjah 1444 H | Dibaca : 727 Kali
Santri Kelas XI SMA Babussalam Dapat Pengembangan Wawasan dari Diplomat Senior
Santri kelas XI SMA Babussalam mendapatkan pembekalan wawasan luar biasa, Senin, 26 Juni 2023.
Mereka beserta majelis guru dipertemukan dengan Bapak Dr (H.C.) Yusra Khan SH di Gedung Serbaguna Haji Ahmad Royan, kompleks Pondok Pesantren Babussalam.
Bapak Yusra Khan bukan orang sembarangan. Beliau sehari-hari dikenal sebagai seorang diplomat Indonesia. Di antaranya beliau berbicara seputar perkembangan Islam di negara-negara barat.
Seperti yang diungkapkan kembali oleh Ustadz Hj Khoirul Fajri Lc MH, Kepala SMP Babussalam, Bapak Yusra Khan menjelaskan, agama Islam sudah mulai diterima di berbagai belahan dunia, termasuk di barat seperti Amerika dan Eropa. Malah menjadi agama yang mengalami perkembangan pesat.
Bahkan, saat ini di Amerika Serikat ada UU Anti-Islamofibia yang disahkan DPR-nya pada Selasa, 14 Desember 2021. Ini satu kemajuan yang luar biasa. UU itu diinisiasi dan terinspirasi dari pengalaman Ilhan Omar, muslimah anggota DPR AS dari Partai Demokrat.
Dengan UU tersebut, orang-orang yang bersikap rasis atau menghina Islam dan pemeluknya di AS, bisa dipidana.
Pendidikan yang didapatkan santri di pesantren, sangat berguna untuk berkarier di dalam maupun luar negeri. Termasuk pemahaman terhadap akidah dan ilmu agama lainnya yang benar menjadi bekal penting.
Kehadiran Bapak Yusra Khan ke Ponpes Babussalam atas undangan Tuan Guru Syekh H Ismail Royan. Kebetulan beberapa waktu lalu, beliau bersua dengan Tuan Guru dalam satu acara di Kuala Lumpur, Malaysia.
Sekilas tentang Bapak Yusra Khan
Bapak Yusra adalah alumnus Universitas Andalas Padang. Tepatnya di Fakultas Hukum jurusan Hukum Perdata Internasional.
Saat ini, beliau tercatat sebagai anggota Dewan Energi Nasional Republik Indonesia dari Pemangku Kepentingan Lingkungan Hidup periode 2020–2025 sejak 8 Januari 2021.
Bapak Yusra Khan mewakili negara sebagai Duta Besar dengan menjabat Kuasa Usaha ad interim/Deputi Wakil Tetap Indonesia untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Pada Januari 2012, terpilih sebagai Wakil Presiden Dewan Eksekutif United Nations Development Programme (UNDP), The United Nations Population Fund (UNFPA).
UNFPA awalnya bernama United Nations Fund for Population Activities. Perubahan nama terjadi pada 1987.(*)