• Rabu, 23 April 2025 | 24 Syawwal 1446 H | Dibaca : 38 Kali

Ini Sejumlah Ajakan Khatib Muhammad Ali Siregar Dalam Khutbah Idul Fitri 1446 H

Redaksi

Reporter

Ustadz Muhammad Ali Siregar SPdI dipercaya menjadi Khatib Shalat Idul Fitri 1446 H di Masjid Darussalam, Ponpes Babussalam, Pekanbaru.

Pada shalat tersebut tampak Tuan Guru Syekh H Ismail Royan, Umi Hj Yuyun Suhaira, majelis guru dan keluarga besar Babussalam lainnya.

Pada khutbahnya, Khatib di antaranya mengatakan, dalam suasana Idul Fitri yang penuh kegembiraan perlu ditingkatkan kesadaran kita bahwa sebagai manusia yang hidup bermasyarakat harus menanamkan sifat saling tolong dan hidup gotong royong.

Mari hilangkan sifat egois, asal diri sendiri sudah berkecukupan dan bahagia, tidak lagi mempedulikan orang lain.

Nabi berkata dalam hadisnya bahwa Tidak beriman dengan baik orang yang bermalam dengan perut kenyang padahal tetangganya berbaring dalam keadaan lapar.

Sedang dia mengetahui keadaan tetangganya itu. Begitu juga dengan masalah amaliah, apabila ada saudara atau teman yang belum berbuat baik atau mengikuti perintah Allah maka menjadi tugas kita menasehati dan mengajaknya agar taat pada Allah.

Ini sesuai dengan firman Allah dalam Al Qur'an Surah At-Taubah ayat 71 yang terjemahannya:

"Dan orang-orang yang beriman, menjadi penolong bagi sebagian yang lain. Mereka menyuruh yang ma'ruf, mencegah yang mungkar, mendirikan shalat, menunaikan zakat, dan mereka taat pada Allah Maha Perkasa Labil Maha Bijaksana."

Beliau juga mengingatkan bahwa kebahagiaan di Idul Fitri jangan sampai memperdaya kita. Mengikuti keinginan nafsu jahat, sehingga lupa akan arti dari kebahagiaan itu sendiri.

Nafsu yang sudah dikalahkan dengan berpuasa dalam sebulan tersebut jangan sampai kembali berkuasa. Jangan sampai lagi terperangkap dalam godaan setan.

"Oleh karena itu, saudara-saudara yang terhormat, mari kita jadikan Idul Fitri ini  sebagai penggugah jiwa kita untuk senantiasa waspada menghadapi bujukan setan," ujar beliau lagi.(*)