Yayasan Syekh Abdul Wahab Rokan yang saat ini dipimpin oleh Syekh Haji Ismail Royan, didirikan pada tanggal 21 November 1979 yang bertepatan dengan tanggal 1 Muharram 1400 H.
Kontak Kami
Jalan HR.Soebrantas No.62 Pekanbaru, Riau
(0761) 6700646
pesantrenbabussalam@gmail.com
Teks foto:
Kamis, 05 Juni 2025 | 8 Zulhijjah 1446 H | Dibaca : 31 Kali
Syukuran dan Hari Kekeluargaan Siswa Kelas 9 SMP Babussalam Berlangsung Khidmat
Redaksi
Reporter
Insan-insan Pondok Pesantren Babussalam Pekanbaru memiliki caranya sendiri melepas masa akhir belajar para santrinya. Meski dengan cara sederhana tetap mampu menghadirkan suasana gembira sekaligus haru dan khidmat.
Acara perpisahan di SMP Babussalam disebut Hari Kekeluargaan Kelas 9. Kegiatan tersebut biasa digelar di Lapangan Voli SMP Babussalam pada Ahad, 11 Mei 2025.
Seluruh keluarga besar sekolah hadir dalam momen syukuran dan doa bersama atas kelulusan siswa kelas 9. Tidak hanya para santri yang akan pergi, acara sederhana ini turut pula dihadiri seluruh orang tua atau wali santri serta para guru dan pengurus yayasan.
Para fresh graduate juga turut aktif menyemarakkan suasana. Di antaranya dengan berbagai penampilan seni bernuansa religius, seperti hadroh, nasyid, puisi, serta menyanyikan lagu "Mars Babussalam" dan lagu "Guruku" sebagai bentuk penghormatan kepada para pendidik.
Satu di antara sajian santri yang mencuri perhatian adalah tarian khas Aceh, Saman. Para santri tampil dengan penuh semangat. Gerakan yang kompak dan ritmis berhasil memukau para hadirin dan disambut dengan tepuk tangan meriah dari para undangan.
Syekh H Ismail Royan selaku Ketua Yayasan Syekh Abdul Wahab Rokan, mengungkapkan rasa syukur atas selesainya pendidikan siswa kelas 9. Tuan Guru mengapresiasi kerja keras seluruh pihak yang terlibat.
Beliau juga menekankan pentingnya melanjutkan pendidikan di lingkungan pesantren agar nilai-nilai keislaman terus terjaga dan berkembang.
“Lulusan SMP Babussalam diharapkan dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, namun tetap dalam koridor pesantren. Ini penting agar pondasi keimanan dan akhlak semakin kuat di tengah perkembangan zaman,” ujarnya.
Acara ditutup dengan doa bersama sebagai wujud rasa syukur kepada Allah SWT atas kelulusan dan pencapaian para santri kelas 9.(*)