Yayasan Syekh Abdul Wahab Rokan yang saat ini dipimpin oleh Syekh Haji Ismail Royan, didirikan pada tanggal 21 November 1979 yang bertepatan dengan tanggal 1 Muharram 1400 H.
Kamis, 28 April 2016 | 20 Rajab 1437 H | Dibaca : 4638 Kali
Adzan Bergema di Lima Titik, Menandai Pembangunan Pondasi Asrama Putri 2
Penulis
Reporter
Sebelum berangkat untuk melaksanakan ibadah umroh, Syekh H Ismail Royan, Ketua Yayasan Syekh Abdul Wahab Rokan, melakukan peletakan batu pertama pembangunan Asrama Putri 2 Pondok Pesantren Babussalam.
Acara tersebut dilakukan pada Ahad, 24 April 2016 pagi. Sejumlah pimpinan yayasan maupun sekolah di Babussalam menghadiri serta memberikan doa atas pembangunan tersebut. Selain ketua yayasan, mereka juga berkesempatan meletakkan campuran semen di pondasi asrama.
Di antaranya Rahmat Kurniawan mewakili yayasan, H Syahril Saran mewakili para khalifah Tharikat Naqsabandiyah, Direktur Pendidikan/Kepala SMA Babussalam Drs Imron Effendy Hasibuan MA, Kepala SMP Babussalam Muhammad Dahlan MPd, Kepala Asrama Putra Muhammad Ali Siregar SPdI, Kapala Cabang BNI Syariah Pekanbaru dan Kapala Sub Cabang BNI Syariah Panam.
Turut menyaksikan pula puluhan majelis guru dan para santri Ponpes Babussalam.
Ada yang menarik dari prosesi tersebut. Sebelum memulai pengecoran pondasi, dilakukan adzan secara bersama di tengah dan empat pojok lokasi pembangunan. Mereka yang beradzan adalah para khalifah yakni Khalifah Yunan Helmi (tengah), Khalifah Ahmad Hamidi, Khalifah H Jauli, Khalifah Fuad dan Khalifah Bambang di masing-masing pojok.
Menurut cerita Tuan Guru Syekh H Ismail Royan, cara ini diajarkan oleh Tuan Guru Naqsabandiyah Besilam Langkat Sumatera Utara Syekh Hasyim Al-Syarwani. Ini pertama kali dilakukan di kompleks Ponpes Babussalam. Tapi hal itu sudah pernah dilakukan saat beliau membangun Mess Babussalam di Besilam beberapa tahun lalu.
''Tentu saja ada tujuannya. Sudah terbukti pembangunan jadi lancar, tidak ada masalah berarti dan kita berharap keberkahan pada bangunan ini,'' jelas Cik Is, panggilan beliau.
Bangunan asrama dirancang mampu menampung sekitar 100 santriwati. Diharapkan bisa selesai tahun 2016 ini. ''Saya mohon doa restu semua pihak. Ini untuk umat, sarana bagi santri agar menjadi orang yang beriman, berilmu, beramal dan berakhlak mulia,'' harap Cik Is lagi.(*)
Foto: Para hadirin foto bersama di lokasi pembangunan Asrama Putri 2.