Yayasan Syekh Abdul Wahab Rokan yang saat ini dipimpin oleh Syekh Haji Ismail Royan, didirikan pada tanggal 21 November 1979 yang bertepatan dengan tanggal 1 Muharram 1400 H.
Rabu, 26 April 2017 | 29 Rajab 1438 H | Dibaca : 2856 Kali
Tiga Pesan Habib Rizieq Syihab kepada Keluarga Besar Pesantren Babussalam
Penulis
Reporter
Usai salat, beliau dan rombongan pun berangkat menuju Pekanbaru dengan menggunaan kendaraan roda empat. Meski begitu beliau masih meluangkan waktunya untuk bersilaturrahim ke Pesantren Babussalam.
Singgah beliau bagaikan transit sebentar untuk kemudian menuju Bandara SSK II. Sebab usai magrib beliau bersama rombongan sudah harus terbang ke Jakarta.
Tentu saja kunjungan ini disambut antusias keluarga besar Pesantren Babussalam terutama para santri. Apalgi beliau datang tak sendirian. Tokoh FPI lainnya turut hadir seperti Ketua Umum DPP FPI KH Ahmad Sobri Lubis, Sekjen DPP FPI Ustadz Jafar Sidiq dan Imam Daerah FPI DKI Jakarta Habib Muchsin bin Alatas.
Mereka baru sampai usai pelaksanaan Salat Magrid di Masjid Darussalam, kompleks Pesantren Babussalam. Karena telat, maka rombongan melaksanakan Salat Magrib dan jamak Isya di Gedung Serbaguna H Ahmad Royan, kompleks Pesantren Babussalam.
Usai salat barulah rombongan disambut dengan hangat oleh Ketua Yayasan Syekh Abdul Wahab Rokan Tuan Guru Syekh H Ismail Royan beserta para pengurus, para khalifah, keluarga besar dan para santri.
Usai jamuan makan malam, Habib Rizieq Syihab memberikan tausiyah singkat kepada para santri. Habib Rizieq Syihab berpesan ada tiga hal yang tak boleh dilupakan dalam memperjuangkan apapun. Pertama, ikhlaskan niat karena Allah SWT. Ikhlas menjadikan hal yang tak mungkin jadi mungkin, yang sulit menjadi mudah. Ikhlas juga menjadi obat jenuh sekaligus benteng perjuangan.
Kedua adalah bersungguh-sungguh memperjuangkan agama Allah SWT. Karena Allah sudah berjanji akan membalas dan memenangkan orang-orang yang memperjuangkan agama-Nya. Karena Allah tidak pernah ingkar janji.
Dan yang ketiga, berjamaah. Dengan berjamaah dan berpegang pada agama Allah maka kita tidak akan bercerai berai. ‘’Kita tahu persatuan, persaudaraan bukan sekadar sumber kekuatan. Tapi dalam kebersamaan tersebut juga ada pertolongan Allah,’’ tegas Habib Rizieq lagi.
Di pengujung tausiyah, tak lupa Habib Rizieq mengucapkan terimakasih banyak sekaligus berdoa demi kemajuan Pesantren Babussalam. Usai tausiyah Habib Rizieq dan rombongan berpamitan guna menuju Bandara SSK II. Saat berpamitan para santri laki-laki pun berebut mendekati Habib Rizieq untuk bersalaman.(*)